indonesiaku mengalami rentetan duka di pekan kedua januari 2021
mengawali tahun 2021 ini indonesia sudah dihadapkan berbagai cobaan ,cobaan berupa wabah corona belum usai ditangani karena lonjakan kasusnya terus mencapai rekor,kemudian berlanjut jatuhnya pesawat sriwijaya Air pada sabtu 9 januari 2021 ,
pesawat sriwijaya Air yang terjatuh di laut diantara pulau laki dan pulau lancang di wilayah kepulauan
Di hari yang sama pukul 16.00 wib , Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan dari total 62 orang, 50 diantaranya merupakan penumpang dan 12 kru. Rincinya, 52 orang dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi dalam penerbangan tersebut dinyatakan tewas dan tak ada yang selamat karena jatuh ke laut
Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri pada jumat 15 januari 2021 telah mengidentifikasi total 17 jenazah. 5 korban terakhir yang berhasil dikenali ialah Toni Ismail, Dinda Amelia, Isti Yudha, Putri Wahyuni, dan Rahmawati.kemudian 12 korban yang lebih dulu teridentifikasi yakni Okky Bisma, Fadly Satrianto, Khasanah, Asy Hasbul Yamin, Indah Halimah Putri, Agus Minarni, Mia Tresetyani, Ricko, Ihsan Adhlan, Supianto, Pipit Piyono, dan Yohanes Suherdi.
Badan SAR Nasional Hingga saat ini,masih mengevakuasi puing-puing pesawat dan bagian tubuh korban,tim gabungan yang terdiri dari berbagai elemen hingga kini masih berusaha menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR).
di hari yang sama dimana tragedi jatuhnya pesawat sriwijaya Air terjadi ternyata juga terjadi longsor sekitar pukul 16.45 WIB di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
setelah longsor pertama lalu terjadi longsor susulan sekitar pukul 19.30 WIB,dalam bencana itu Tim SAR gabungan secara total menemukan 24 korban meninggal dalam bencana itu dan 16 orang masih dalam pencarian.hingga jumat 15 januari 2021 .
di wilayah lain ,tepatnya di kalimantan selatan terjadi musibah banjir pada 12 januari 2021 berbagai lokasi di Kalsel mencapai ketinggian 3 meter akibat tingginya curah hujan. Belum kunjung surut, banjir dilaporkan masih menggenangi rumah warga pada Sabtu 16 januari 2021.
sekitar 21 ribu jiwa terdampak bencana banjir di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan menurut data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),
Lalu, pada Kamis (14/1) kembali dilaporkan bencana alam lainnya, yakni gempa bumi di Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.
Sejauh ini sudah 42 orang ditemukan dari bencana tersebut, 34 orang meninggal di Kabupaten Mamuju dan delapan orang di Kabupaten Majene.
Kepala Basarnas Marsdya TNI (Purn) Bagus Puruhito menyebut belasan ribu warga harus mengungsi akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,2 tersebut.
BNPB mencatat terjadi berbagai kerusakan fasilitas umum seperti di Rumah Sakit Mitra Manakarra, RSUD Kabupaten Mamuju, serta Pelabuhan Mamuju dan Jembatan Kuning yang berlokasi di Takandeang, Tapalang Mamuju.
Sedangkan di Kabupaten Majene, 300 unit rumah rusak masih dalam proses pendataan.
Terdapat tiga rumah sakit yang saat ini aktif untuk pelayanan kedaruratan di Kabupaten Mamuju, antara lain RS Bhayangkara, RS Regional Provinsi Sulawesi Barat dan RSUD Kabupaten Mamuju.
Post a Comment for "indonesiaku mengalami rentetan duka di pekan kedua januari 2021 "